Walissa Tanaya P M.A.

Walissa Tanaya Pramanasari (Naya) adalah akademisi dan praktisi di bidang Bahasa Inggris, Sastra Inggris, dan Public Speaking. Ia memperoleh gelar S1 Sastra Inggris di STBA LIA Yogyakarta (IPK 3.95/4.00) dari program Beasiswa Kopertis dan S2 English Studies di Nicolaus Copernicus University, Polandia, spesialisasi Editing & Publishing (IPK 4.95/5.00) dari program Beasiswa NTB. Saat ini Naya sedang mempersiapkan riset untuk S3 sambil mengajar Bahasa Inggris secara online untuk perusahaan di Eropa.

 

Sejak tahun 2009, Naya aktif mengasah kemampuan bahasa Inggris dengan giat menulis, mengikuti kegiatan debat bahasa Inggris, dan menjadi MC serta moderator untuk berbagai event. Pada tahun 2010, Naya mendapat akreditasi juri debat bahasa Inggris Asian Parliament System di IVED ITB dan British Parliamentary System di BINUS. Beberapa tahun kemudian, ia meraih gelar juara pada beberapa kompetisi debat bahasa Inggris, yaitu Semifinalist ACDC ALSA UGM (2012), Grandfinalist JCI UN Regional Debate Yogyakarta (2017), dan Best Speaker JCI UN Regional Selections Debate Yogyakarta (2017). Selama periode 2013-2017, Naya menjadi Invited Adjudicator untuk National University Debating Championship (NUDC) di Kopertis V. Naya juga aktif berorganisasi di Jogja Debating Forum (2012-2016) dan Lombok Debating Troops (2018-2021) serta coach debat untuk berbagai SMA dan Universitas. Beberapa debater dibawah binaannya berhasil meraih juara (SMA 1 Selong, 2019) pada kompetisi regional dan mewakili daerah untuk ajang nasional (STBA LIA dan AKRB, NUDC 2012-2017).

 

Secara profesional, Naya juga menjadi MC, Moderator, serta interpreter Bahasa Inggris-Bahasa Indonesia untuk beberapa event nasional serta internasional. Beberapa event tersebut antara lain LIA International Conference di Yogyakarta (2015), Seminar on Root Causes of Arab Springs from the Ambassador of Tunisia di Yogyakarta (2014), dan Global Electromobility Forum di Warsawa (2021). Sebagai pengabdian ke masyarakat, Naya mendirikan Yayasan Youth ECCO Indonesia yang aktif menyuarakan pentingnya pembangunan berkelanjutan, inovasi, dan literasi dalam bidang lingkungan. Mewakili ECCO, Naya menjadi pembicara di beberapa event nasional dan Internasional, termasuk pertemuan dengan Pope Francis di Vatikan dalam Emobi Trip Polish Chamber of Electromobility (PIRE) menuju COP 26 di Eropa